211views, 8 likes, 0 loves, 0 comments, 4 shares, Facebook Watch Videos from Pondok Daud Ministry: Jangan Kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya! Hai anak-anak muda jaga
Alangkahindahnya sebelum sahur salat malam dahulu." 3. "Janganlah engkau tidur sehabis sahur karena akan membuat hatimu menjadi keras. Selamat sahur." 4. "Selamat sahur. Jangan sahur sesudah waktunya, jangan berbuka sebelum waktunya." 5. "Mari sambut bulan suci Ramadan dengan semangat beribadah. Selamat sahur untuk kita semua." BACA JUGA:
Jangan kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya" bisa diartikan sebagai bentuk disiplin diri untuk tidak hanyut pada keinginan atau kebutuhan biologis semata. Bagi pasangan yang belum menikah, tentu seks dan segala bentuk keintiman fisik yang berpotensi ke arah itu harus dihindari. Di sini peran perempuan
Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd Hỗ Trợ Nợ Xấu. Ps. Sumiati Supit Fix You karena Allah membuat segala sesuatunya baru dan indah. Saat kita berjumpa dengan Allah, Allah mengubahkan hati kita dan hidup kita sesuai dengan rencana Allah yang indah. Jangan membangkitkan cinta sebelum waktunya. Jika bukan gereja yang mengajari, maka dunia yang akan mengajari kita. Ada hal-hal yang perlu kita ketahui bagaimana kita menemukan hal-hal yang tepat. Perlu kita menemukan kebenaran Allah terlebih dahulu, sebelum kita memilih pasangan hidup. Tanpa pengenalan akan Allah yang benar, maka kita akan mencari pasangan hidup berdasar kriteria kedagingan kita. 1. Temukan cahaya, cinta, dan kebenaran dari Tuhan Yesus Kita harus menemukan cahaya Tuhan terlbih dahulu dan mengerti kebenaran Tuhan dahulu, sebab jika tidak, kita hanya akan berputar-putar dan tidak akan menemukan kebahagiaan sejati. Di luar Tuhan semua akan sia-sia, sebab kita ini ciptaan Tuhan, jadi kita harus menemukan Tuhan supaya kita bisa mengerti apa yang Tuhan mau dalam hidup kita. Tanpa menemukan cahaya Tuhan terlebih dahulu, kita hanya melihat fisik kita, kekurangan kita. Dan kelemahan manusia itu cepat bosan, jadi tanpa Tuhan, kita bisa mudah bosan dengan orang yang kita sukai, sebab kita hanya melihat fisik dan kekurangan orang lain juga. Sebelum nantinya bertemu dengan orang yang tepat kita harus bertemu dengan Tuhan dahulu. Mengalami cinta dengan Tuhan dan hidup dipenuhi kasih Tuhan terlebih dahulu. Jadi tidak peduli apa kata orang tentang hidup kita, kita nantinya akan fokus dengan perkataan Tuhan, bukan apa perkataan atau pendapat orang lain. Yohanes 812 Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata- Nya ” Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup. “ Jika ada wanita yang kurang mengalami kasih atau figur papa, dia akan cenderung mencari pria berusia 40 tahun ke atas untuk mengalami kasih papa. Oleh karena itu kita perlu mengenal Tuhan terlebih dahulu dan mengalami kasih Tuhan yang sempurna. Sebagus apapun pilihan kita, di luar Tuhan semua hanya kegelapan dan semuanya sia-sia. 2. Temui cinta di waktu yang tepat. Banyak orang ingin cepat-cepat menemukan cinta mereka. Mungkin orangnya tepat, tapi bertemu dengan cintanya di waktu yang salah, itu akan sangat berbahaya. Misalnya belum dewasa secara karakter, mudah bertengkar karena hal sepele. Jadi yang dilakukan adalah bersahabat saja dulu. Faktor usia juga penting, sekalipun tidak ada patokan yang tepat. Jika kita belum bisa merawat diri sendiri, bagaimana kita bisa merawat orang lain. Dalam hubungan perlu ada pengorbanan, saling mendahulukan, dan sebagainya. Jangan memilih pasangan yang belum mengalami pemulihan gambar diri. Dan jika belum mengalami pemulihan gambar diri, jangan mencari pasangan hidup. Selain itu pemulihan gambar diri juga diperlukan. Pengalaman banyak itu bagus, namun jika pengalaman yang mengakibatkan trauma itu belum diselesaikan, akan akan nantinya saling bertengkar dan menyakiti. Amsal 1632 Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota. Saat kita fokus dengan Tuhan, kita bisa menguasai diri, suatu saat orang yang terbaik akan menjadi bagian hidup kita. Jika cinta belum waktunya saling bertemu, akan memicu banyak pertengakaran yang tidak perlu. Misalnya wanita berkata bahwa dia saat ini gemuk dan jelek, ketika pasangannya mengkonfirmasi hal itu, wanita menjadi marah karena yang diinginkannya adalah pasangannya berkata bahwa dia tidak gemuk dan tidak jelek. 3. Tempatkan cinta di tempat yang terang. Anak terang harus bertemu dengan anak terang 2 Korintus 614-17 Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang- orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang- orang percaya dengan orang- orang tak percaya? Apakah hubungan bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini ” Aku akan diam bersama- sama dengan mereka dan hidup di tengah- tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat- Ku. Sebab itu Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu. Belial itu melambangkan iblis dan kemaksiatan. Jika satunya menghujat Tuhan dan satunya menyembah Tuhan maka tidak akan bisa bersatu. Jangan menjual Tuhan dengan apapun sebab Tuhan sanggup memberikan kita yang terbaik. Berjalan dalam kekudusan Tuhan Hidup berpacaran itu sama dengan hidup bersahabat. Jangan melakukan apa yang dilakukan pasangan suami istri. Berjalanlah dalam kekudusan Tuhan. Pastikan mendapat restu dari orang tua Jika orang tua belum merestui, jangan melangkah terlebih dahulu. Beritahukan kepada pemimpin supaya pemimpin bisa mengcover dalam doa dan berjaga-jaga. Ps. Surya Onggo Sekalipun usia kita masih belia, tetapi Tuhan merencanakan segala sesuatu indah pada waktunya. Saat kita menempatkan prioritas kita tepat pada waktunya, Tuhan akan menuntun hidup kita dan memberi masa depan yang terbaik. Jangan hidup dalam kegalauan, gundah gulana, kekhawatiran dan ketakutan, sebab itu bertentangan hidup di dalam kasih karunia Tuhan. Dalam kitab 1 Samuel pasal 2 kita sudah sama-sama belajar tentang kisah hidup Samuel. Samuel ini adalah anak pengharapan Elkana dan Hana. Sejak Samuel tidak lagi menyusu dengan ibunya, Samuel diserahkan kepada Tuhan, dititipkan kepada imam Eli dan biar kehendak Tuhan yang terjadi. Sejak usia masih muda kita perlu menyerahkan hidup kita kepada Tuhan sehingga kita bisa semakin peka untuk mendengar suara Tuhan. Dari kehidupan Samuel kita belajar bahwa Tuhan tidak sejauh dan sesulit itu untuk kita jangkau, mengerti, pahami kebenaranNya. Tuhan terlebih rindu untuk menjangkau hidup kita. Padahal kebenaran-kebenaran Firman Tuha sudah tercatat dengan jelas dalam Alkitan, namun kita lebih suka mencobai Tuhan dengan meminta tanda-tanda yang lebih hebat dan lebih jelas. Tuhan terlebih rindu untuk menjumpai kita dan berbicara ke dalam hidup kita. 1 Samuel 226 Tetapi Samuel yang muda itu, semakin besar dan semakin disukai, baik di hadapan TUHAN maupun di hadapan manusia. 1 Samuel 310-11 Lalu datanglah TUHAN, berdiri di sana dan memanggil seperti yang sudah- sudah ” Samuel! Samuel! ” Dan Samuel menjawab ” Berbicaralah, sebab hamba- Mu ini mendengar. ” Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Samuel ” Ketahuilah, Aku akan melakukan sesuatu di Israel, sehingga setiap orang yang mendengarnya, akan bising kedua telinganya. Tuhan bersabar saat memanggil Samuel hingga 3-4 kali. Ini artinya Tuhan juga bersabar dengan hidup kita. Tuhan menunggu kita dengan sabar untuk bisa berbicara dengan setiap kita untuk hal-hal yang luar biasa. Cahaya dan kebenaran Tuhan yang akan menuntun kita untuk menemukan pasangan hidup yang tepat. Jadi kita tidak perlu terburu-buru. Jangan juga kita memiliki jiwa petualang, membangkitkan cinta sebelum waktunya. Banyak dari kita seringkali mengabaikan Tuhan dan suaraNya. Saat Samuel salah meresponi suara Tuhan sampai 3x, Tuhan tidak marah dan memakai cara kekerasan. Saat Tuhan memanggil kita, kita harus meresponi dengan benar, dan Tuhan akan menyampaikan perkara-perkara yang besar, termasuk perihal pasangan hidup. Saat kita salah meresponi, Tuhan akan menunggu kita dengan sabar dan berdiam, sebelum Tuhan berbicara lagi dengan kita. Source Rangkuman Kotbah Army Of God Revival Service for Teens “Fix You” 14 September 2013 – Gereja Mawar Sharon Surabaya
© 2001- 2023 Frédéric Jézégou - & Dicocitations SAS Mentions légales - Politique de confidentialité - 🍪 Cookies La base de données des citations est la propriété exclusive de Frédéric Jézégou producteur du contenu Si l'on connaît de nombreuses citations, il est souvent plus difficile de savoir à quel moment elles ont été dites ou même de citer leur auteur... Plan du site Citations + Proverbes + Auteurs + Dictionnaires + Thématiques + Événements + Langue française + Dictionnaire des citations Citations célèbres Thèmes citation Sujet populaire Thème populaire La citation du jour Citations du jour Les plus belles citations du moment Citation célèbre Citation courte
Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem, demi kijang-kijang atau demi rusa-rusa betina di padang jangan kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya!
jangan membangkitkan cinta sebelum waktunya